Deru Napas dan Jerit Jiwaku

Deruku menyapa zaman, jeritku melempar sunyi malam

Monday, November 27, 2006

RONTAK PILU

BUNG, lidah ini pahit kelu
lisan membisu pula sembilu

Bung, jiwa ini tersiksa iming palsu
hingga mata air mata luruh sendu

Bung, ini ombang-ambing keadaan pilu
absurd itu pun menggodam akal nuraniku

Bung, kalau sudah begitu
lantangku satu:
Rontak...!

PsMinggu, 27 November 2006

0 Comments:

Post a Comment

<< Home